Peranan Mahasiswa Terhadap Kemajuan Bangsa di Masa Sekarang

Setiap manusia haruslah memiliki waktu untuk membangun bangsanya sendiri. Terutama saat menjadi generasi muda. Karena generasi muda haruslah memiliki rasa tanggung jawab untuk meningkatkan kemajuan bangsanya melalui pembangunan-pembangunan pada masanya. Haruslah ditanamkan suatu pola pikir “Pemuda adalah ‘akar’ dari pembangunan bangsa” karena dengan begitu mereka akan sadar semua kewajiban yang harus dia lakukan terhadap bangsa ini. Generasi muda adalah generasi yang memiliki semangat berjiwa tinggi, penuh cita dan asa untuk membangun bangsanya sendiri, penuh ide terkini yang lebih baik dari sebelumnya untuk pembangunan bangsa, Selain itu, generasi muda juga perlu dituntut untuk meningkatkan inovasi diberbagai bidang dan mampu untuk memperbaiki kekurangan atau kesalahan yang telah dilakukan oleh generasi sebelumnya/pendahulunya.  

Peran generasi muda dalam pembangunan bangsa merupakan hal yang nyata. Berbagai bakat, kemampuan, potensi serta semangat dari para pemuda memberikan warna yang berbeda bagi kemajuan dan pertumbuhan bangsa. Dalam pembangunan nasional, kita sebagai  warga negara Indonesia dan sebagai generasi muda masa depan dapat melakukannya dengan cara mengikuti program wajib belajar 9 tahun, taat membayar pajak, menaati peraturan-peraturan yang berlaku, menjaga ketertiban  dan keamanan negara, menjaga kelestarian lingkungan hidup dan lain-lain. Keberadaan generasi muda sangat penting bagi pembangunan bangsa Indonesia dalam rangka regenerasi dan upaya dalam mewujudkan cita-cita bangsa. Untuk mencapai kondisi tersebut generasi Indonesia harus mempunyai kepribadian yang sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa.

Sebagai generasi muda harusnya kita mampu untuk dapat meningkatkan pembangunan bangsa. Generasi pemuda adalah generasi penerus bangsa. Yang artinya sebagai orang yang akan meneruskan suatu bangsa, seharusnya generasi muda dapat menyadari bahwa merekalah bagian penerus pembangunan bangsa yang semestinya membangun bangsa ini jauh lebih baik dari generasi sebelumnya. Cara generasi muda yaitu mahasiswa dalam usaha membangun bangsa ini dapat dilakukan dengan cara belajar dengan sungguh-sungguh dan giat. Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia peran penting pemuda terlihat dari dimulainya pergerakan Budi Utomo (1908), Sumpah Pemuda (1928), Proklamasi Kemerdekaan (1945), Pergerakan Pemuda, Pelajar, dan Mahasiswa (1966), serta pada pergerakan mahasiswa pada tahun 1998 yang meruntuhkan kekuasaan masa Orde Baru yang pada saat Indonesia dipimpin oleh Presiden Soeharto yang memimpin Indonesia selama 32 tahun lamanya, pada masa itu juga membawa bangsa Indonesia memasuki masa reformasi. Hal ini bisa menjadi salah satu bukti bahwa pemuda selama ini berperan atif dalam proses perjuangan dan pembangunan bangsa, keamanan negara, menjaga kelestarian lingkungan hidup dan sebagainya.

Dapat dikatakan itulah awal dari pembangunan bangsa yang melibatkan para pemuda serta mahasiswa Indonesia. Pemuda dan Mahasiswa diharapkan dapat menyesuaikan diri yaitu untuk mengerjakan apa saja yang semestinya mereka lakukan guna memperbaiki keadaan dan meningkatkan produktivitas mereka sebagai bangsa.Peran pemuda dan Mahasiswa dalam era reformasi merupakan rangkaian peran mahasiswa ( pemuda ) sejak dari era Kebangkitan nasional, sumpah pemuda dan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, yang mencerminkan sikap Nasionalisme-Kebangsaan yang mencakup seluruh kepulauan Indonesia. ( Lukman Hakim : 2003 ).Generasi Muda yang masih mempunyai jiwa, semangat, dan ide yang masih segar dan dapat menjadikan Negara ini lebih baik, orang-orang yang mempunyai pemikiran yang visioner,sudah saatnya generasi muda bergerak dan melakukan perlawanan terhadap generasi terdahulu yang memimpin negeri ini yang tidak berpihak kepada bangsa. Lingkungan sangat penting dalam kehidupan seorang manusia yang sukses,  kemampuanya menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Para pemuda dan mahasiswa yang telah membawa bakat kepemimpinan yang baik pasti akan  mampu menjadi pemimpin dikemudian hari dan memajukan bangsa.

Read More

Menjadi Sarjana yang Membumi

Setelah lulus dari sekolah menengah pasti sudah menjadi sebuah harapan bagi semua orang untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu perguruan tinggi. Merupakan kebanggan tersediri apabila kita bisa memasuki perguruan tinggi negeri ataupun swasta favorit. Nyatanya kebangaan masuk sebuah perguruan tinggi saat ini bukan dimanfaatkan sebaik-baiknya justru sekarang banyak di antar mahasiswa-mahasiswa yang bermain-main, tidak serius dengan kuliah yang ditempuh dan dipilih oleh dirinya sendiri.Padahal jika kita melihat jauh di luar sana begitu banyak orang yang menginginkan mengenyam pendidikan di perguruan tinggi tapi terkendala oleh banyak hal.

Kini banyak mahasiswa yang telah lulus menjadi sarjana namun tidak bisa menjadi “Sarjana yang Membumi”. Sebelum kita bahas lebih lanjut, apa yang kalian ketahui tentang “Sarjana Membumi” ?

Menurut saya, Sarjana Membumi adalah seorang sarjana yang telah lulus dan dia bisa bermanfaat terutama di lingkungan sekitar. Bukan hanya sebagai pencari lapangan kerja tapi juga sebagai pencipta lapangan kerja. Menciptakan lapangan kerja yang dapat memberikan manfaat juga bagi lingkungan sekitar seperti banyaknya SDM (Sumber Daya Manusia) yang dibutuhkan. Untuk menjadi Seorang Sarjana Membumi haruslah memiliki wawasan, cita-cita yang ingin di capai secara jelas, dan memiliki komitmen yang baik untuk meningkatkan pembangunan bangsa kita sendiri. Bukan hanya mengambil untuk keuntungan saja tanpa ada bukti pengabdian terhadap bangsa kia sendiri.

Menjadi “Sarjana Membumi” tidaklah mudah harus dapat melakukan sepeti hal yang saya sebutkan diatas. Oleh karena itu apakah pantas seorang yang menempuh pendidikan perkuliahan begitu lama hanya untuk bermain-main saja pantas disebut “Sarjana Membumi” pada saat dia lulus?

Menurut saya tidak. Karena tidak mungkin seseorang yang hanya saat kuliahnya bermain-main dapat memberikan “sumbangsih” pada lingkungannya.  Banyak cara supaya kita bisa menjadi “Sarjana Membumi” asal kita yakin pada diri sendiri bahwa kita mampu, kita juga harus terus belajar, berinovasi dan menuangkan semua inovasi yang telah direncanakan dengan matang ke masyarakat lingkungan sekitar yang membutuhkan. Butuh kerja nyata untuk dapat menjadi “Sarjana Membumi”. Tidak hanya duduk menunggu orang menanyakan inovasi kita tapi kita harus aktif mengembangkannya.

Seorang “Sarjana Membumi” juga harus dapat berguna bagi bangsa dan negaranya dikemudian hari, dengan menggunakan keahlian dan kemampuannya maka bisa membangun negeri ini.

Selain itu seorang Sarjana yang Membumi harus bisa beadaptasi dimanapun dia berada karena dengan begitu dia bisa memberikan manfaat positif bagi orang-orang disekitarnya. Oleh karena  itu kita sebagai calon penguasa negeri ini tidak  boleh bermalas-malasan, kini  saatnya kita mengubah dan  membangun negeri kita  ini agar dapat makmur dan sejahtera.

Read More

Kiat Kiat Belajar Di Perguruan Tinggi

1.       Jadikan belajar sebagai ibadah agar semangat.

2.    Jadikan belajar sebagai hobi. Ini akan membantu kalian supaya dapat lebih berkonsentrasi terhadap mata kuliah yang sedang dipelajari dan ditekuni.

3.       Jadwalkan kegiatan secara cermat. Dengan melakukan hal ini kalian dapat lebih fokus denngan kegiatan yang telah dilakukan karena sudah mengaturnya, ini juga bermanfaat supaya kalian tidak lelah jika harus kuliah setiap hari.

4.    Belajar di rumah.

5.    Buat target tiap semester agar kulliah memiliki tujuan apa yang ngin diperoleh.

6.       Usahakan lulus semua mata kuliah di semester 1,2,3. Ini dilakukan supaya di semester-semester selanjutnya ketika perkuliahan mulai lebih padat tidak terlalu stress dengan mata kuliah yang belum lulus di semester 1,2,3.

7.    Tanyakan karakteristik dan sifat dosen saat perkulliahan di awal semester. Ini berguna karena beda dosen akan beda karakteristiknya, selain itu beda dosen maka akan berbeda tipe soalnya

8.    Jangan bolos bila tidak terlalu penting. Karena bila kalian bolos berarti kalian akan tertinggal matakuliah yang diajarkan saat itu. Sekalipun bisa meminjam catatan teman pemahaman langsung dari dosen bersangkutan akan berbeda dengan pemahaman yang didapat melalui catatan teman.

9.       Janganlah datang terlambat. Biasakan untuk datang tepat waktu akan lebih baik.

10. Pelajari dahulu mteri sebelum memulai perkuliahan. Ini akan memudahkan kalian untuk memahami matakuliah tersebut, jadi ketika masuk perkuliahan tidak bingung, cukup tinggal mendengarkan, memahami dan menanyakan mengenai yang belum kalian pahami

11.  Jika belum mengerti, bertanyalah ! supaya kalian tidak kesulitan saat mempelajari hal yang kalian belum pahami di rumah, mengerjakan tugas dan tentu saja memudahkan kalian saat ujian

12.  Buatlah catatan kuliah yang baik dan dimengerti oleh diri sendiri. Jangan sampai kaiian merasa bingung sendiri dengan apa yang telah kalian catat di buku dan akhirnya malas belajar. Ada baiknya catatan yang kalian tulis sesuai degan kalimat sendiri supaya lebih mudah dipahami

13.    Setiap selesai kuliah, bacalah catatan sekali lagi. Ini berguna agar ilmu yang dipelajari tidak langsung terlupakan begitu saja sesaat setelah jam perkuliahan mata kuliah tersebut berakhir.

14.  Memanfaatkan Perpustakaan. Di perpustakaan banyak refrensi buku yang mendukung kalian untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan baik itu mengenai mata kuliah yang sedang kalian pelajari ataupun tidak.

15.  Belajar secara kontinyu. Ini berguna agar ilmu yang didapat tidak lekas terlupakan begitu saja. Semakin sering dipeajari maka ilmu yang kita pelajari akan semakin melekat dalam ingatan J.

16.  Temukan gaya belajarmu sendiri. Dimana dan bagaimana kalian belajar akan mempengaruhi seberapa banyak ilmu yang di serap. Temukan “zona nyamanmu” untuk belajar.

17.    Bacalah buku yang disarankan dosen.

18.  Jangan menghapal rumus melainkan memahaminya dan sering menerapkan atau menggunakannya dengan sering latihan soal soal yang menggunakan rumus tersebut.

19.  Menjelang UTS, UAS segarkan ingatan dengan mengulang (review) bahan kuliah.

Read More

Kiat Kiat Belajar Di Perguruan Tinggi

1.       Jadikan belajar sebagai ibadah agar semangat.

2.    Jadikan belajar sebagai hobi. Ini akan membantu kalian supaya dapat lebih berkonsentrasi terhadap mata kuliah yang sedang dipelajari dan ditekuni.

3.       Jadwalkan kegiatan secara cermat. Dengan melakukan hal ini kalian dapat lebih fokus denngan kegiatan yang telah dilakukan karena sudah mengaturnya, ini juga bermanfaat supaya kalian tidak lelah jika harus kuliah setiap hari.

4.    Belajar di rumah.

5.    Buat target tiap semester agar kulliah memiliki tujuan apa yang ngin diperoleh.

6.       Usahakan lulus semua mata kuliah di semester 1,2,3. Ini dilakukan supaya di semester-semester selanjutnya ketika perkuliahan mulai lebih padat tidak terlalu stress dengan mata kuliah yang belum lulus di semester 1,2,3.

7.    Tanyakan karakteristik dan sifat dosen saat perkulliahan di awal semester. Ini berguna karena beda dosen akan beda karakteristiknya, selain itu beda dosen maka akan berbeda tipe soalnya

8.    Jangan bolos bila tidak terlalu penting. Karena bila kalian bolos berarti kalian akan tertinggal matakuliah yang diajarkan saat itu. Sekalipun bisa meminjam catatan teman pemahaman langsung dari dosen bersangkutan akan berbeda dengan pemahaman yang didapat melalui catatan teman.

9.       Janganlah datang terlambat. Biasakan untuk datang tepat waktu akan lebih baik.

10. Pelajari dahulu mteri sebelum memulai perkuliahan. Ini akan memudahkan kalian untuk memahami matakuliah tersebut, jadi ketika masuk perkuliahan tidak bingung, cukup tinggal mendengarkan, memahami dan menanyakan mengenai yang belum kalian pahami

11.  Jika belum mengerti, bertanyalah ! supaya kalian tidak kesulitan saat mempelajari hal yang kalian belum pahami di rumah, mengerjakan tugas dan tentu saja memudahkan kalian saat ujian

12.  Buatlah catatan kuliah yang baik dan dimengerti oleh diri sendiri. Jangan sampai kaiian merasa bingung sendiri dengan apa yang telah kalian catat di buku dan akhirnya malas belajar. Ada baiknya catatan yang kalian tulis sesuai degan kalimat sendiri supaya lebih mudah dipahami

13.    Setiap selesai kuliah, bacalah catatan sekali lagi. Ini berguna agar ilmu yang dipelajari tidak langsung terlupakan begitu saja sesaat setelah jam perkuliahan mata kuliah tersebut berakhir.

14.  Memanfaatkan Perpustakaan. Di perpustakaan banyak refrensi buku yang mendukung kalian untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan baik itu mengenai mata kuliah yang sedang kalian pelajari ataupun tidak.

15.  Belajar secara kontinyu. Ini berguna agar ilmu yang didapat tidak lekas terlupakan begitu saja. Semakin sering dipeajari maka ilmu yang kita pelajari akan semakin melekat dalam ingatan J.

16.  Temukan gaya belajarmu sendiri. Dimana dan bagaimana kalian belajar akan mempengaruhi seberapa banyak ilmu yang di serap. Temukan “zona nyamanmu” untuk belajar.

17.    Bacalah buku yang disarankan dosen.

18.  Jangan menghapal rumus melainkan memahaminya dan sering menerapkan atau menggunakannya dengan sering latihan soal soal yang menggunakan rumus tersebut.

19.  Menjelang UTS, UAS segarkan ingatan dengan mengulang (review) bahan kuliah.

Read More