Tugas Pengantar Teknik Informasi 1C
LATEX
Kelas : 01 Kb 06
Oleh
:
Ahsan
Wibowo (20112495)
Qaddar
Rivai Nurcahyo Rachman (25112798)
Riyan
Hidayat Tulloh (26112503)
UNIVERSITAS GUNADARMA
2012
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
LATAR BELAKANG
LATEX (LaTeX) adalah bahasa markup
atau sistem persiapan pembuata dokumen untuk pengetikan sistem TeX, yang
dinamakan berdasarkan gaya penulisannya sebagai LaTeX. Nama LaTeX itu sendiri
hanya mengacu pada bahasa penulisan yang digunakan pada sebuah dokumen, bukan
pada editor yang digunakan untuk menulis dokumen tersebut. Untuk membuat
dokumen dalam format LaTeX, sebuah file berformat .tex harus dibuat menggunakan
semacam text editor. Walaupun, banyak text editor yang dapat digunakan untuk
membuat dokumen LaTeX, beberapa text editor sengaja dibuat khusus untuk
menggunakan bahasa LaTex.
LaTeX sangat banyak digunakan di Institusi-Institusi pendidikan. Sebagai contoh, digunakan untuk menerjemahkan DocBook dan berbagai macam file berekstensi XML ke dalam format PDF, LaTeX digunakan karena kualitasnya yang tinggi dalam typesetting yang dapat dicapai oleh TeX. Sistem typesetting LaTeX menawarkan Desktop Publishing yang Programmable atau dapat di tulis ulang dan fasilitas extensive untuk otomatisasi aspek-aspek dalam typesetting dan desktop publishing, termasuk pemberian nomor, dan referensi silang, tabel dan bingkai, tata letak halaman, dan bibliographies.
LaTeX pertama kali ditlis pada awal tahun 1980 oleh Leslie Lamport di SRI International. Sampai akhirnya, LaTeX menjadi metode yang sangat penting dalam menggunakan sistem TeX. Versi teranyar adalah LaTeX2e. LaTeX didistribusikan dibawah LaTeX Project Public License (LPPL).
1.2.
BATASAN MATERI
BAB II
PEMBAHASAN
TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama
ditujukan menghasilkan dokumen yang berisi simbol-simbol matematik. TEX
diciptakan oleh Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen
(document formatting language). LaTeX adalah sistem typesetting yang dapat
digunakan untuk membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas
tinggi. LaTeX berbasiskan pada TeX, bahasa typesetting aras bawah yang didesain
oleh Donald E. Knuth. LaTeX tidak bekerja seperti pengolah kata WYSIWYG(what
you see is what you get), jenis persiapan dokumen yang sudah banyak dipakai
oleh banyak orang. Dengan LaTeX, Anda tidak harus perduli dengan pemformatan
dokumen, hanya tentang penulisan dokumen.
Perangkat lunak TEX memiliki kemampuan yang baik untuk
mengolah dokumen-dokumen yang berkualitas tinggi. Kelemahannya, perintah
perintahnya sulit digunakan untuk menuliskan dokumen terstruktur yang terdiri
dari unsure unsure bab, sub-bab, paragraph, table dan gambar bernomor, dsb.
Versi
LATEX yang sudah baku ini memiliki beberapa kekuatan, diantaranya:
- Standard yang sangat baik untuk menyiapkan tulisan teks,formula teknis, dan tabel-tabel
- Kemudahan penggunaan oleh penulis naskah.
- Portabilitas dokumen pada berbagai platform
- Adaptabilitas terhadap banyak bahasa (multilingual support)
- Ketersediaan secara meluas dan bebas
Sebuah dokumen LATEX memiliki struktur yang dicirikan dengan
blok yang diapit oleh pasangan perintah \begin dan \end. Untuk menyatakan jenis
dokumenyang akan diolah, setiap dokumen harus dimulai dengan perintah \documentclass{…}
Kelas
Dokumen
Jenis
dokumen yang akan diolah ditentukan oleh perintah pertama dalam bentuk \documentclass[option]{class}
Dalam perintah diatas,“class”dapat diganti oleh article,
report, book, atau slides untuk menuliskan
artikel,laporan,buku,atau transparansi untuk seminar. Sedangkan pada
bagian“option” dapat dituliskan satu atau beberapa pilihan berikut:10pt, 11pt,
12pt untuk menyatakan ukuran font utama yang digunakan didalam dokumen a4paper,
letterpaper menyatakan ukuran kertas yang digunakan titlepage, notitlepage
untuk menyatakan apakah halaman judul akan dibuat terpisah dari badan dokumen atau
tidak twocolumn untuk menampilkan dokumen dalam bentuk dua kolom twoside,
oneside untuk menyatakan apakah dokumen akan dicetak pada satu sisi atau dua
sisi dari kertas.
Perintah-Perintah
LATEX
- Spasi dalam Latex
Ada
perintah khusus untuk membuat spasi dengan panjang tertentu baik secara
horizontal maupun vertikal, yaitu :
- Jika ingin membuat jarak dengan panjang tertentu antara 2 baris, dapat menggunakan tanda ‘ \\ ‘ di akhir baris. Dan juga dapat menentukan sendiri panjang baris kosong dengan menggunakan perintah seperti contoh berikut ini :
baris 1 \\
\vspace{2cm}
baris 2 \\
Dengan perintah ini, Latex akan
mengosongkan baris-baris sepanjang 2 cm. Tanpa menggunakan perintah ini untuk
membuat spasi dalam teks dokumen, Latex akan tetap menganggapnya 1 spasi.
- Jika ingin membuat spasi sejauh beberapa centimeter antara 2 kata dibutuhkan perintah sebagai berikut :
kata
1 \hspace{2cm} kata 2
Dengan
perintah ini, Latex akan membuat spasi sejauh 2 centimeter.
Jadi,
secara umum aturan yang dapat dipakai adalah akhiri paragraf dengan tanda ‘ \\
‘ dan berikan 1 baris kosong antara tiap-tiap paragraf dan 1 spasi kosong antara
masing-masing kata.
- Alignment dalam Latex
Alignment/perataan
baris pada Latex adalah rata kiri, rata kanan, atau rata tengah. Semua dokumen
dalam Latex secara default diatur memiliki perataan justified (rata
kanan kiri).
- Jika ingin mengatur dokumen rata kiri digunakan perintah sebagai berikut :
\begin{raggedright}
isi
dokumen yang diatur dengan rata kiri
\end{raggedright}
- Jika ingin mengatur dokumen rata kanan digunakan perintah sebagai berikut :
\begin{raggedleft}
isi
dokumen yang diatur dengan rata kanan
\end{raggedleft}
- Jika ingin mengatur dokumen rata tengah digunakan perintah sebagai berikut :
\begin{center}
isi
dokumen yang diatur dengan rata tengah
\end{center}
- Bahasa dalam Latex
Latex
dapat menggunakan tulisan mengikuti aturan ejaan yang dimiliki bahasa tertentu.
Kemampuan ini diatur oleh babel package. Mengubah peraturan
bahasa dengan menggunakan babel akan secara otomatis mengubah
nama-nama dari unit struktur dokumen (misalnya Abstract, Chapter, Index)
menjadi terjemahannya.
Perintah
yang mengatur latex untuk menggunakan babel bahasa Indonesia seperti berikut :
\dokumenclass
{a4paper, 12pt}{report}
\usepage[bahasa]{babel}
\begin{document}
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
- Keterangan dalam Latex
Jika
ingin menambahkan keterangan pada file yang tidak ingin tercetak, caranya
dengan menambahkan tanda % diawal setiap baaris keterangan. Contoh :
\dokumenclass
{a4paper, 12pt}{report}
\usepage[bahasa]{babel}
\begin{document}
%
ini baris keterangan, baris ini tidak akan tercetak dalam file keluaran
.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
- Karakter Khusus dalam Latex
Ada
bebarapa karakter tertentu yang membutuhkan perintah khusus untuk
menuliskannya, diantaranya sebagai berikut :
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
\
%
-
{
>
|
“
‘
|
\textbackslash
\%
\-
\{
\textgreater
atau $ >$
\textbar
\textquotedblright
\textquoteright
|
$
^
~
}
<
”
‘
#
|
\$
\^
{}
\~
{}
\}
\textless
atau $ <$
\textquotedblleft
\textquoteleft
\#
|
- F. Font dalam Latex
- Jenis Font
Ada
3 jenis dalam Latex :
- Roman. Cara menggunakannya seperti dibawah ini :
{\rmfamily
teks yang ingin diformat }
- Sans serif. Cara menggunakannya seperti dibawah ini :
{\sffamily
teks yang ingin diformat }
- Typewriter. Cara menggunakannya seperti dibawah ini :
{\ttfamily
teks yang ingin diformat }
- Bentuk Font
Ada
4 bentuk dalam Latex :
- Italic. Cara mengaturnya sebagai berikut :
{\itshape
teks yang ingin diformat }
- Slanted. Cara mengaturnya sebagai berikut :
{\slshape
teks yang ingin diformat }
- Vertical. Cara mengaturnya sebagai berikut :
{\upshape
teks yang ingin diformat }
- SMALL CAPS. Cara mengaturnya sebagai berikut :
{\scshape
teks yang ingin diformat }
- Ukuran Font
Ada
beberapa macam ukuran font dalam Latex. Untuk menggunakan ukuran-ukuran itu
caranya sebagai berikut :
- Tiny
{\tiny
teks yang ingin diformat }
- Scriptsize
{\scriptsize
teks yang ingin diformat }
- Footnotesize
{\footnotesize
teks yang ingin diformat }
- Small
{\small
teks yang ingin diformat }
- Normal
{\normalsize
teks yang ingin diformat }
- Large
{\large
teks yang ingin diformat }
- Larger
{\Large
teks yang ingin diformat }
- Largest
{\LARGE
teks yang ingin diformat }
- Huge
{\huge
teks yang ingin diformat }
- Huger
{\Huge
teks yang ingin diformat }
Struktur
Dasar Sebuah Dokumen Latex
- Document Class
Document
class dalam Latex berguna untuk
menentukan layout halaman, jenis heading, dan bebagai perintah dan environment
yang digunakan untuk mengatur style dokumen. Cara mendeklarasikannya sebagai
berikut :
\dokumentclass
{class}
Ada
beberapa jenis document class yang bisa dipakai dalam sebuah dokumen
Latex, yaitu :
- report : dapat digunakan untuk membuat laporan (report) baik dalam bidang bisnis, teknik, hukum, akademis, atau ilmu pengetahuan.
- article : dapat digunakan untuk membuat paper, artikel sebuah jurnal atau majalah, review, paper untuk konferensi, atau catatan riset.
- book : dapat digunakan untuk mebuat buku dan thesis.
- letter : dapat digunakan untuk membuat surat.
Biasanya
kelas ‘article‘ adalah yang paling sering digunakan untuk sembarang
jenis dokumen.
- Document Class Option
Merupakan
pilihan yang tersedia pada kelas dokumen yang bisa ditentukan sendiri isinya.
Opsi pada suatu kelas dokumen dituliskan sebagai berikut :
\dokumentclass
[option1, option2]{class}
Default
opsi yang digunakan oleh Latex sebagai berikut :
- Ukuran kertas yang digunakan adalah A4.
- Ukuran font yang digunakan adalah 10pt untuk semua kelas dokumen.
- Layout halaman yang digunakan adalah two-sided printing khusus untuk kelas book dan report; dan one-sided printing khusus untuk kelas article dan letter.
- Halaman judul yang terpisah dibagian awal dokumen khusus untuk kelas book dan report.
Opsi
diatas dapat dimodifikasikan sebagai berikut :
- Ukuran kertas. Dapat ditentukan sendiri ukuran kertasnya. Cara penulisannya :
\documentclass
[ a3paper ] {class}
atau
\documentclass
[ letterpaper ] {class}
- Ukuran font. Dapat memilih ukuran 10pt, 11pt, atau 12pt. Cara penulisannya :
\documentclass
[ a4paper, 11pt ] {class}
Setelah
menentukan ukuran font yang dipakai, semua font yang ada dalam dokumen akan
diatur sesuai dengan ukuran yang ditentukan.
- Layout halaman. Dapat ditentukan dengan pilihan berikut :
- oneside : jika ingin layout one-sided printing saat menggunakan kelas book dan report.
- twoside : jika ingin layout two-sided printing saat menggunakan kelas article.
- titlepage : jika ingin kelas article untuk memiliki halaman judul yang terpisah dibagian awal dokumen.
- draft : berguna untuk mengatur Latex supaya menandai masalah-masalah yang timbul seperti masalah pemenggalan kata ( pemenggalan kata tidak tepat ) atau masalah perataan tulisan ( ada baris tertentu melebihi batas kanan dokumen ).
- Paket-Paket dalam Latex
Merupakan
fungsi-fungsi yang dipakai untuk menambah kemampuan Latex melakukan pengaturan
dokumen. Cara menggunakan paket yang sudah tersedia/terintegrasi di dalam Latex
sebagai berikut :
\documentclass
{class}
\usepackage
[ option ] {nama paket}
\begin{document}
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
Beberapa
paket yang tersedia dalam Latex sebagai berikut :
- graphicx : dapat menghasilkan gambar grafis dan juga membuat Latex mampu menampilkan gambar yang kita sertakan dalam dokumen.
- hyperref : dapat menghasilkan dokumen yang memiliki dynamic link ke alamat tertentu.
- babel : dapat mengenali format bahasa yang digunakan.
- color : dapat menghasilkan teks dokumen yang memiliki warna sesuai warna yang ditentukan.
- makeidx : dapat menghasilkan indeks dari dokumen yang dibuat.
- Document Environment
Merupakan
bagian dalam sebuah dokumen Latex dimana isi sebenarnya dari dokumen itu
sendiri ditempatkan.
\documentclass
{class}
\begin{document}
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
Struktur
\begin . . . . \end inilah yangdisebut dengan environment. Environment
membatasi bagian teks yang akan diatur dengan aturan tertentu.
- Penulisan Judul
Judul
dalam sebuah dokumen Latex diletakan pada awal document environment.
Cara penulisannya sebagai berikut :
\documentclass
[ a4paper, 12pt ] {report}
\begin{document}
\title{Judul
Dokumen}
\autor{Nama
Penulis}
\date{Tanggal
Pembuatan}
\maketitle
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
- Abstrak
Pada
dokumen kelas article dan report umumnya memiliki abstrak/ringkasan. Latex
memiliki cara khusus untuk menuliskan abstrak. Penulisannya sebagai berikut :
\documentclass
[ a4paper, 12pt ] {report}
\begin{document}
\title{Judul
Dokumen}
\autor{Nama
Penulis}
\date{Tanggal
Pembuatan}
\maketitle
\begin{abstract}
isi
abstrak
\end{abstract}
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
Jika
ingin mengubah judul abstrak digunakan perintah sebelum \begin{abstract} :
\renewcommand
{\abstractname}{Ringkasan Laporan}
Contoh
diatas dapat mengganti judul abstrak menjadi “ Ringkasan Laporan “.
- Sistematika Isi Dokumen
Latex
dapat membagi dokumen dalam suatu susunan struktural sampai 7 tingkatan.
Berikut adalah daftarnya :
Struktur
|
Perintah
|
Bagian
( part )
|
\part{
. . . }
|
Bab
( chapter )
|
\chapter{
. . . }
|
Subbab
( section )
|
\section{
. . . }
|
Subsubbab
( subsection )
|
\subsection{
. . . }
|
Subsubsubbab
( subsubsection )
|
\subsubsection{
. . . }
|
Paragraf
berjudul ( titled paragraph )
|
\paragraph{
. . . }
|
Anak
peragraf berjudul ( titled subparagraph )
|
\subparagraph{
. . . }
|
Ada
beberapa hal yang harus diketahui dalam penggunaan struktur diatas :
- Hanya dokumen kelas book dan report yang dapat menggunakan struktur diatas.
- Dokumen kelas article hanya dapat menggunakan struktur \section{ . . . } dan struktur-struktur dibawahnya.
- Dokumen kelas letter tidak dapat menggunakan semua struktur diatas.
Contoh
penggunaannya :
\documentclass
[ a4paper, 12pt ] {report}
\begin{document}
\title{Judul
Dokumen}
\autor{Nama
Penulis}
\date{Tanggal
Pembuatan}
\maketitle
\begin{abstract}
isi
abstrak
\end{abstract}
\chapter{Pendahuluan}
isi
bab I Pendahuluan
\section{Latar
Belakang}
isi
subbab Latar belakang
\chapter{Dasar
Teori}
isi
bab II Dasar Teori
\section{Tinjauan
Pustaka}
isi
subbab Tinjauan Pustaka
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
\end{document}
Pada
contoh diatas akan dihasilkan memiliki bab I dengan judul Pendahuluan, subbab
pertamanya dengan judul Latar Belakang; bab II dengan judul Dasar Teori, subbab
pertamanya dengan judul Tinjauan Pustaka.
- Daftar Berurut
Ada
3 cara penulisan daftar berurut, yaitu :
- Daftar dengan penomoran dengan menggunakan simbol ( Bulleted List ), contoh :
- Mobil
- Montor
- Sepeda
- Bus
Cara
penulisannya dalam Latex sebagai berikut :
\begin{itemize}
\item
. . . .
\item
. . . .
\item
. . . .
\item
. . . .
.
. . . .
.
. . . .
\end{itemize}
Isian
daftar yang akan dituliskan setelah \item. Untuk menentukan simbol menurut
keinginan sendiri, misalkan dengan tanda * sebagai penande item, caranya
menambahkan keterangan simbol yang diinginkan seperti berikut ini : \item[*] .
. . .
- Daftar dengan penomoran menggunakan angka ( Numbered List ), contohnya :
1
Mobil
2
Montor
3
Sepeda
4
Bus
Penulisannya
dalam Latex sebagai berikut :
\begin{enumerate}
\item
. . . .
\item
. . . .
\item
. . . .
\item
. . . .
.
. . . .
.
. . . .
\end{enumerate}
- Daftar dekripsi, contohnya :
UGM
Universitas Gajah Mada
UNY
Universitas Negeri Yogyakarta
UMY
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Penulisannya
dalam Latex sebagai berikut :
\begin{description}
\item
[ hal 1 ] penjelasan hal 1
\item
[ hal 2 ] penjelasan hal 2
\item
[ hal 3 ] penjelasan hal 3
.
. . . .
.
. . . .
\end{description}
- Daftar Isi
Untuk
menampilkan daftar isi dapat menggunakan perintah :
\tableofcontents
Perintah
ini diletakan pada bagian dimana daftar isi tersebt ditempatkan. Biasanya
daftar isi ditempatkan setelah abstrak/kata pengantar.
Untuk
menampilkan daftar gambar dapat menggunakan perintah :
\listoffigures
Untuk
menampilkan daftar tabel dapat menggunakan perintah :
\listoftables
Latex
menghasilkan file berekstensi *.toc untuk daftar isi, daftar gambar, dan daftar
tabel. Jika daftar isi, daftar gambar dan daftar tabel tidak menampilkan
keseluruhan struktur dokumen dengan benar, dapat diatur seendiri isinya dengan
perintah berikut ini :
\addcontensline{toc}{struktur}{teks
yang ingin ditampilkan pada daftar isi}
Struktur
dapat diisi dengan chapter, section, subsection, dll,
tergantung dengan bagian dokumen yang ingin dimasukkan dalam daftar isi. Dengan
perintah diatas, Latex akan menghasilkan baris baru dalam daftar isi dan akan
secara otomatis menentukan nomor halaman bagian tersebut.
- Tabel dan Gambar
- Tabel
Untuk
menampilkan tabel dalam Latex dapat menggunakan table environment :
\begin{table}
.
. . . .
\end{table}
Untuk
cara mengisi bagian titik-titik diatas adalah sebagai berikut :
\begin{center}
\begin{tabular}{|c|l|r|}
\hline
&
Judul Kolom 1 & Judul Kolom 2 & Judul Kolom 3 \\
\hline
Isi
baris 1 kolom 1 & Isi baris 1 kolom 2 & Isi baris 1 kolom 3 \\
Isi
baris 2 kolom 1 & Isi baris 2 kolom 2 & Isi baris 2 kolom 3 \\
\hline
\end{tabular}
\caption{Contoh
Tabel}
\end{center}
Hasil
dari perintah diatas adalah :
Judul
Kolom 1
|
Judul
Kolom 2
|
Judul
Kolom 3
|
Isi
baris 1 kolom 1
|
Isi
baris 1 kolom 2
|
Isi
baris 1 kolom 3
|
Isi
baris 2 kolom 1
|
Isi
baris 2 kolom 2
|
Isi
baris 2 kolom 3
|
Ada
beberapa hal yang harus diketahui dalam format perintah tersebut :
- {|c|l|r|} marupakan bagian yang menentukan banyaknya kolom yang dihasilkan. Huruf-Huruf tersebut mewakili center, left, dan right, yaitu menentukan alignment dari isi sel yang akan dibuat. Sementara garis menentukan apakah tabel ingin dibuat garis atau tidak. Jika ingin tidak menggunakan garis batas, tinggal menghilangkan garis tersebut.
- Pengaturan posisi tabel dapat ditentukan dengan 2 hal :
- Perataan terhadap tepi dokumen : dengan mengubah \begin{center} dan juga \end{center} dapat menentukan posisi tabel terhadap tepi dokumen.
- Huruf-huruf pada \begin{table}[htbp] berfungsi sebagai pengatur posisi tabel pada suatu halaman.
- h : tabel diletakan persis ditempat perintah tersebut dituliskan pada dokumen.
- t : tabel diletakan dibagian atas halaman.
- b : tabel diletakan dibagian bawah halaman.
- p : tabel diletakan pada sebuah halaman khusus yang hanya memuat tabel itu saja.
- Untuk menuliskan isi dari masing-masing baris digunakan format :
Isi
baris 1 kolom 1 & Isi baris 1 kolom 2 & Isi baris 1 kolom 3 dst
Perpindahan
kolom saat mengisi sebuah baris ditandai dengan tanda &.
- Garis mendatar pada tabel dihasilkan dengan perintah \hline.
- Gambar
Agar
Latex mendapatkan gambar dalam dokumen, maka perlu mendeklarasikan penggunaan
paket graphicx pada bagian preambel. Cara mendeklarasikannya
adalah :
\usepackage{graphicx}
Untuk
menempatkan sebuah gambar dalam dokumen Latex, dapat dengan cara berikut :
\begin{figure}[htbp]
\caption{Nama
Gambar}
\begin{center}
\includegraphicx[width=2cm,height=3cm\columnwidth]{nama
file gambar}
\end{center}
\end{figure}
Ada
beberapa hal yang perlu diketahui dalam format perintah diatas :
- Panjang dan lebar dari gambar yang akan ditampilkan dapat ditentukan sesuai keinginan. Isi dari width dapat diisi dengan lebar gambar dan isi dari height dapat diisi dengan tinggi gambar itu; keduanya harus dilengkapi dengan dimensi dari ukuran panjang yang digunakan.
- File gambar yang ingin dimasukkan dalam dokumen, harus diletakkan pada direktori yang sama dengan direktori file dokumen (*.tex).
- Pengaturan posisi gambar dapat diatur sesuai dengan 2 hal :
- Perataan terhadap tepi dokumen : dengan mengubah \begin{center} dan juga \end{center} dapat menentukan posisi gambar terhadap tepi dokumen.
- Huruf-huruf pada \begin{figure}[htbp] berfungsi sebagai pengatur posisi gambar pada suatu halaman.
- h : tabel diletakan persis ditempat perintah tersebut dituliskan pada dokumen.
- t : tabel diletakan dibagian atas halaman.
- b : tabel diletakan dibagian bawah halaman.
- p : tabel diletakan pada sebuah halaman khusus yang hanya memuat tabel itu saja.
Saat
menggunakan h, Latex akan otomatis menempatkan gambar dihalaman baru jika tidak
ada cukup ruang untuk gambar tersebut ditempat perintah gambar dituliskan.
- Format gambar standar Latex adalah *.eps. Tetapi gambar dengan format *.jpg juga bisa digunakan.
- Daftar Pustaka
Untuk
menampilkan daftar pustaka pada akhir sebuah dokumen Latex menggunakan format
perintah sebagai berikut :
\begin
{thebibliography}{99}
\bibitem
{label untuk referensi}{keterangan pustaka yang digunakan}
.
. . . . . . . . . . . .
.
. . . . . . . . . . . .
\end
{thebibliography}
Beberapa
hal yang perlu diketahui dalam perintah diatas :
- Angka 99 memberitahukan Latex bahwa penomoran maksimal Daftar pustaka adalah 99.
- Label untuk referensi diisikan keyword yang akan digunakan saat membuat rujukan ke pustaka yang bersangkutan.
- Keterangan pustaka diisi informasi mengenai : penulis, judul pustaka, edisi, penerbit, kota penerbit, dan tahun penerbit.
Cara
untuk membuat rujukan ke pustaka yang sudah dituliskan dalam daftar pustaka
adalah menggunakan perintah :
̃\cite{label
referensi}
Contoh
:
.
. . . . . .
.
. . . . . .
Untuk
mempelajari \Latex\dapat membaca ebook begin \Latex\ ̃\cite{pustaka1}
.
. . . . . .
.
. . . . . .
\begin
{thebibliography} {99}
\bibitem
{pustaka1}{Jonas Bond : Begin \Latex\, Silmaril Consultants, (1999)}
.
. . . . . .
.
. . . . . .
\end
{thebibliography}
Notasi
Matematika dalam Latex
- Penulisan Notasi Matematika dalam Paragraf
Untuk
menyisipkan notasi matematika dalam suatu kalimat/paragraf menggunakan perintah
berikut ini :
\begin{math}
. . . . . \end{math} atau
$
. . . . . . . . . $
Titik-titik
tersebut diisi dengan notasi matematika yang disisipkan.
- Paragraf Khusus Matematika
Untuk
menuliskan notasi matematika yang panjang, dapat memillih untuk menuliskannya
dalam paragraf baru. Perintahnya :
\begin{displaymath}
.
. . . . . . .
\end{displaymath}
Titik-titik
tersebut diisi dengan notasi matematika yang disisipkan.
- Font dalam Matematika
Ada
beberapa perintah yang digunakan untuk mengubah jenis font yang dipakai dalam
notasi matematika, seperti berikut ini :
- Perintah $\mathrm{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
- Perintah $\mathsf{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
- Perintah $\mathtt{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
- Perintah $\mathit{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
- Perintah $\mathbf{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
- Perintah $\mathcal{x y z}$ akan menghasilkan :
xyz
Untuk
menuliskan font matematika dalam bentuk superscripts dan subscripts
digunakan aturan beikut ini :
- Superscripts, cara penulisannya dengan perintah \sp{ . . . } atau dengan tanda ^.
- Subscripts, cara penulisannya dengan perintah \sb{ . . . } atau dengan tanda _.
Contoh
:
\begin{displaymath}
y=x\sb{1}\sp{2}+x\sb{2}\sp{2}
\end{displaymath}
Perintah
diatas akan menghasilkan berikut ini :
Contoh
lain :
\begin{displaymath}
f(x)=e^(x_1)
\end{displaymath}
Perintah
diatas akan menghasilkan berikut ini :
Notasi
matematika sering menggunakan huruf-huruf Yunani. Berikut adalah daftar huruf
kecil Yunani dan penulisannya dalam Latex :
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
|
\alpha
\delta
\zeta
\vartheta
\lambda
\xi
\rho
\varsigma
\phi
\psi
|
✴
t
|
\beta
\epsilon
\eta
\iota
\mu
\pi
\varrho
\tau
\varphi
\omega
|
g
e
u
|
\gamma
\varepsilon
\theta
\kappa
\nu
\varpi
\sigma
\upsilon
\chi
|
Berikut
daftar huruf kapital Yunani dan penulisannya dalam Latex :
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
G
L
S
Y
|
\Gamma
\Lambda
\Sigma
\Psi
|
D
X
W
|
\Delta
\Xi
\Upsilon
\Omega
|
Q
P
F
|
\Theta
\Pi
\Phi
|
- Tanda Kurung dalam Matematika
Penulisan
tanda kurung dalam notasi matematika tidak bisa menggunakan tanda kurung biasa.
Cara penulisannya sebagai berikut :
\right
DELIMETER : untuk menghasilkan tanda kurung sebelah kanan
\left
DELIMETER : untuk menghasilkan tanda kurung sebelah kiri
Delimeter
merupakan tanda kurung biasa yang penulisannya sesuai standar perintah Latex.
Beberapa delimeter dalam notasi matematika ditunjukan dalam :
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
(
}
|
\
ë
ù
Ý
|
(
\}
|
\textbackslash
\lfloor
\rceil
\Uparrow
|
)
{
||
/
û
é
ß
|
)
\{
\|
/
\rfloor
\lceil
\Downarrow
|
[
]
á
ñ
¯
↕
|
[
]
\langle
\rangle
\uparrow
\downarrow
\updownarrow
|
- Penulisan Akar
Untuk
menghasilkan akar matematik dengan format perintah sebagai berikut :
\sqrt[pangkat]{bilangan
yang diakar}
Contoh
:
\begin{displaymath}
\sqrt[2]{a+b}
\end{displaymath}
Perintah
diatas menghasilkan seperti berikut :
- Penulisan Pecahan
Untuk
menghasilkan notasi pecahan dengan format perintah sebagai berikut :
\frac{numerator}{denominator}
Contoh
:
\begin{displaymath}
\frac{a+2b}{a-1}
\end{displaymath}
Perintah
diatas menghasilkan seperti berikut :
- Penulisan Array dan Matriks
Sebuah
array/matriks dituliskan dalam environment tabular sama seperti cara pembuatan
tabel. Perintahnya sebagai berikut :
\begin{displaymath}
\left
(
\begin{array}{rrr}
0
& 45 & 23 \\
34
& -93 & 68 \end{array}
\right
)
\end{displaymath}
Perintah
diatas menghasilkan seperti berikut :
Beberapa
hal yang perlu diketahui dari format perintah itu :
- Sama seperti penulisan tabel, huruf r dibagian belakang \begin{array}{rrr} fungsinya menentukan posisi dari masing-masing komponen matriks tersebut. Dalam hal ini komponen masing-masing matriks dibuat menjadi rata kanan.
- Tanda kurung yang digunakan adalah tanda kurung kurawal. Bagian kurung buka dan tutup didefinisikan masing-masing.
- Penulisan Vektor
Penulisan
vektor dalam Latex menggunakan perintah berikut ini :
\begin{displaymath}
\vac{variabel}
\end{displaymath}
Contoh
:
\begin{displaymath}
\vac{a}
\end{displaymath}
Akan
menghasilkan berikut ini :
- Penulisan Fungsi Matematika
Berikut
tabel yang akan menampilkan beberapa fungsi :
\arccos
\arg
\cot
\deg
\exp
\inf
\lim
\ln
\min
\sin
\tan
|
\arcsin
\cos
\coth
\det
\gcd
\ker
\liminf
\log
\Pr
\sinh
\tanh
|
\arctan
\cosh
\csc
\dim
\hom
\lg
\limsup
\max
\sec
\sup
|
- Simbol-Simbol Matematika
Untuk
menggunakan simbol-simbol matematika, harus mendeklarasikan penggunaan paket amsmath
pada bagian paramble. Berikut adalah simbol-simbol matematika dan penulisannya
dalam Latex :
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
○
Ç
È
à
⊙
⊘
∖
▹
|
\bigcirc
\cap
\cup
\diamond
\odot
\oslash
\setminus
\star
\triangleright
|
∗
▽
⋅
†
÷
⊖
⊗
×
⍳
|
\ast
\bigtriangledown
\cdot
\dagger
\div
\ominus
\otimes
\times
\wr
|
△
°
∓
⊕
±
◃
∨
∧
|
\bullet
\bigtriangleup
\circ
\mp
\oplus
\pm
\triangleleft
\vee
\wedge
|
Operator
Binary
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
S
Õ
Å
|
\sum
\prod
\bigcup
\bigoplus
|
∫
∐
|
\int
\coprod
|
∮
Ä
|
\oint
\bigcap
\bigotimes
|
Simbol
dengan Limit
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
Karakter
|
Penulisan
|
⋯
⋱
|
\Idots
\ddots
|
|
\cdots
\forall
|
⋮
|
\vdots
|
Simbol
Matematika lainnya
Jenis
dokumen ini dapat berupa buku, artikel, laporan, transparansi, thesis,dan
sebagainya.Badan utama dokumen dituliskan di antara pasangan
\begin{document}
dan \end{document}
Contoh:
\documentclass{article}
\begin{document}
Ini
adalah contoh sebuah
dokumen\LaTeX.
\end{document}
.
Package
Penyertaan
paket kedalam dokumen dilakukan dengan perintah:
\usepackage[option]{nama-paket}
Contoh:
\usepackage[bahasa]{babel}
Keterangan:
paket
babel disertakan dengan kata kunci bahasa. Paket ini yang memberikan fasilitas
multi lingual sehingga misalnya nama bulan pada perintah \today yang dituliskan
pada bagian judul
dokumen
ini muncul dalam bahasa Indonesia sebagai“23 Januari2001” bukan sebagai“January
23, 2001”, serta perintah \tableofcontents secara otomatis menuliskan
judul“DaftarIsi”.
Paragraph
Di
dalam dokumen LA TEX paragraph dipisahkan satu dari yang lain oleh satu atau
beberapa baris kosong atau perintah \par.Jika dalam sebuah paragraph ada baris
yang ingin dimulai dengan
Baris
baru tanpa memulai paragraph baru,maka paragraph sebelum baris baru ini
diakhiri dengan perintah \\ atau \newline .
Untuk
memulai halaman baru,gunakan perintah \newpage
Pengaturan
Spasi
Pengaturan
spasi pada latex dengan menggunakan paket\usepackage{setspace} di awal
dokumen. Kemudian letakkan perintah di bawah ini setelah \begin{document}
- \singlespacing à untuk mengatur jarak 1 spasi
- \onehalfspacing à untuk mengatur jarak 1 setengah spasi
- \doublespacing à untuk mengatur jarak double spasi
Contoh
:
\documentclass[a4paper,12pt,oneside]{article}
\usepackage{setspace}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
\doublespacing
\section{Latex}
\subsection{Pengertian
Latex}
\hspace{1cm}
TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama ditujukan
menghasilkan dokumen yangberisi simbol-simbol matematik. TEX diciptakan oleh
Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen (document formatting
language). \LaTeX \ adalah sistem typesetting yang dapat digunakan untuk
membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas tinggi.
\end{document}
Judul
Dokumen
Judul
dokumen serta nama pengarang mengarang dapat dimunculkan melalui perintah
\maketitle
Dengan
sebelumnya mendefinisikan judul dan nama pengarang melalui perintah
\title dan \author
Jika
nama pengarang lebih dari satu, setiap nama dipisahkan satu dengan lainnya
dengan perintah \and
Bab,SubBab,danBagian
Dokumen
kelas article memiliki perintah seperti:
\section{…}
\subsection{…}
\subsubsection{…} Memberikan nomor pada nama bagian,
Bab dsb..
\paragraph{…}
\subparagraph{…}
Contoh
:
\documentclass[a4paper,12pt,oneside]{article}
\usepackage{setspace}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
\doublespacing
\begin{center}
\tableofcontents
\newpage
\end{center}
\section{Latex}
\subsection{Pengertian
Latex}
\hspace{1cm}
TEX merupakan perangkat lunak pengolah dokumen yang terutama ditujukan
menghasilkan dokumen yangberisi simbol-simbol matematik. TEX diciptakan oleh
Donald E. Knuth (Mei1977) sebaga ibahasa pembentuk dokumen (document formatting
language). \LaTeX \ adalah sistem typesetting yang dapat digunakan untuk
membuat artikel, buku, surat, dan publikasi lain berkualitas tinggi.
Daftar
Isi, Gambar, Tabel
- Dengan menggunakan perintah pembagian struktur seperti \part, \chapter, \section, daftar isi dapat secara otomatis dimunculkan dengan perintah \tableofcontents
- Demikian juga jika dokumen memuat gambar dan table yang dibuat melalui float table dan figure, maka daftar gambar dan table dapat ditampilkan dengan perintah: \listoftables dan\listoffigures
Environment
Untuk
menuliskan bentuk khusus, LATEX menyediakan sejumlah environment yang
dituliskan dalam sturktur blok yang diapit oleh\begin{environment} dan \end{environment}
- itemize : membuat daftar yang tidak memiliki urutan
- enumerate : membuat daftar yang memiliki urutan
- description : membuat daftar yang berisi penjelasan suatu topik
- quote : membuat kutipan pendek atau rangkaian kutipan pendek yang dipisahkan oleh baris kosong
- quotation : membuat kutipan yang terdiri dari bebera paparagraf
- verse : membuat ayat-ayat puisi
- displaymath : membuat persamaan/ rumus matematika
0 komentar:
Posting Komentar